Hubungi Kami

Jam kerja

Senin sampai Sabtu, 09.00-18.00

Pemutihan Gigi

Dikenal juga sebagai pemutihan gigi, prosedur kosmetik ini bertujuan untuk mengembalikan atau mencerahkan warna alami gigi. Pemutihan dapat dilakukan di klinik dokter gigi atau di rumah. Perawatan di klinik biasanya memberikan hasil yang lebih efektif dan aman. Sementara itu, metode rumahan mencakup penggunaan pasta gigi pemutih, gel, obat kumur, strip pemutih, serta sistem pemutih khusus.

Alasan:

Pemutihan gigi adalah salah satu prosedur kosmetik yang paling populer. Banyak orang menginginkan senyum yang cerah dan menarik, sehingga mereka memilih untuk memutihkan gigi. Ada berbagai faktor yang menyebabkan perubahan warna gigi, yang dapat dibagi menjadi perubahan warna ekstrinsik dan intrinsik. Beberapa orang secara alami memiliki gigi yang berwarna kekuningan, kecokelatan, atau keabu-abuan. Namun, seiring bertambahnya usia, bahkan gigi yang paling putih pun dapat mengalami perubahan warna.

Faktor intrinsik:

Ini adalah faktor internal yang menyebabkan perubahan warna gigi. Beberapa di antaranya berkaitan dengan kelainan dan kondisi bawaan yang sudah ada sejak lahir. Penyebabnya meliputi trauma gigi, di mana perdarahan dan nekrosis akibat cedera dapat mengubah warna gigi, serta kondisi seperti dentinogenesis imperfekta, amelogenesis imperfekta, hipoplasia enamel, penggunaan antibiotik seperti tetrasiklin, karies, fluorosis, dan lainnya.

Faktor ekstrinsik:

Faktor ekstrinsik adalah penyebab eksternal yang dapat memengaruhi warna gigi dalam kehidupan sehari-hari. Merokok menjadi penyebab utama, disusul oleh konsumsi makanan dan minuman berwarna seperti anggur merah, kopi, minuman berenergi, buah beri hitam, serta penggunaan kokain. Faktor lain termasuk penumpukan karang gigi, kalkulus, obat kumur yang mengandung klorheksidin, tembakau kunyah, dan paparan terhadap logam.

Ekstrinsik + intrinsik: usia, bruxism.

Prosedur:

Prosedur pemutihan gigi mencakup beberapa metode, baik untuk gigi vital maupun non-vital. Pemutihan di klinik gigi merupakan cara paling aman karena dilakukan di bawah pengawasan profesional yang berpengalaman. Dokter gigi menggunakan bahan pemutih seperti hidrogen peroksida atau karbamid peroksida, yang melepaskan zat pengoksidasi untuk menembus email gigi dan menghilangkan perubahan warna. Sebelum memulai prosedur, dokter gigi akan mengevaluasi apakah pasien memenuhi syarat untuk perawatan ini. Langkah pertama adalah mengoleskan bahan pelindung pada gusi untuk mencegah iritasi. Setelah itu, bahan pemutih diterapkan pada gigi. Saat ini, metode pemutihan yang dipercepat dengan cahaya semakin populer, di mana dokter gigi menggunakan lampu LED atau halogen untuk mengaktifkan bahan pemutih dan mempercepat prosesnya. Untuk gigi non-vital, pemutihan dilakukan dengan metode pemutihan internal, yang melibatkan penempatan bahan pemutih di dalam gigi untuk mengembalikan warna alaminya.

Proses pemutihan gigi di rumah mencakup berbagai metode seperti pasta pemutih, strip, gel, pelindung mulut, atau produk pemutih lain yang dijual bebas. Beberapa di antaranya dapat diresepkan oleh dokter gigi, sementara yang lain bisa dibeli langsung di apotek atau toko terdekat. Namun, penggunaan metode ini tanpa pengawasan dapat menimbulkan risiko, terutama jika tidak digunakan dengan benar. Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional guna memastikan keamanan dan efektivitas perawatan.

pemutihan gigi

Kontraindikasi:

Kontraindikasi pemutihan gigi meliputi kerusakan gigi, penyakit periodontal, kebersihan mulut yang buruk, alergi terhadap bahan pemutih, sensitivitas gigi, abrasi, erosi, atrisi, kehamilan, anak-anak di bawah 16 tahun, serta resesi gusi. Kondisi-kondisi ini dapat meningkatkan risiko komplikasi atau mengurangi efektivitas perawatan pemutihan.

Nama
Lajang atau berkeluarga? (kalau berkeluarga, berapa jumlah anggotanya)
Pilih hotel mitra yang direkomendasikan untuk kunjungan Anda.
Bagikan komentar atau permintaan apa pun mengenai hotel pilihan Anda